• Tentang UGM
  • IT Center
  • Perpustakaan
  • LPPM UGM
Universitas Gadjah Mada UNIVERSITAS GADJAH MADA
KANAL PENGETAHUAN PSIKOLOGI
  • Beranda
  • Artikel Psikologi
  • 3 Minute Thesis
  • Podcast
  • Tokoh Psikologi
  • Beranda
  • SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera
  • SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera
Arsip:

SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera

Selflessness Vs Self Love

Artikel Psikologi Tuesday, 29 April 2025

Siapa, sih, manusia yang tidak mencintai dirinya sendiri? Manusia selalu memiliki rasa cinta terhadap dirinya. Hanya saja, kadar cinta setiap individu berbeda. Ada yang kadar self love-nya rendah sehingga ia cenderung memandang negatif dirinya, menganggapnya sebagai sosok yang hanya penuh kekurangan tanpa sedikitpun kelebihan. Di lain sisi, ada juga manusia yang rasa cinta terhadap dirinya sangat tinggi. Akibatnya, ia tumbuh menjadi sosok egois yang minim empati terhadap orang lain.

Apa itu self love? Bagaimana agar self love tidak menjadi berlebihan? Bagaimana konsep selfless dan pengaruhnya bagi kehidupan ini? Apakah selfless sama dengan people pleasure? Yuk, baca artikel ini sampai tuntas. read more

Cognitive Resource Efficiency: Menggunakan Kapasitas Mental Secara Optimal

Artikel Psikologi Monday, 28 April 2025

Pernahkah di antara kita ada yang terkadang merasa lebih mudah lelah tak cuma secara fisik tapi juga mental? Nah, ini sebenarnya ada kaitannya dengan bagaimana kita mengefisienkan energi/ cognitive resources yang kita punya dalam menjalankan peran kita dalam kehidupan sehari-hari. Efisiensi cognitive resource mengacu pada cara kita mengelola dan mengoptimalkan resource kita untuk mencapai tujuan hidup dengan lebih efektif. 

Bagaimana Peran Keberfungsian Keluarga Mempercepat Pemulihan Pascatrauma Para Penyintas Bencana?

Artikel Psikologi Thursday, 24 April 2025

Indonesia merupakan salah satu negara yang rawan terjadi bencana. Letak geografis Indonesia yang berada di jalur ring of fire atau zona pertemuan lempeng tektonik paling aktif membuat bencana gunung meletus sering terjadi di negara tercinta ini. Salah satu bencana letusan gunung berapi adalah awan panas Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang pada tanggal 21 Desember 2021. Kerusakan alam yang diakibatkan oleh bencana ini membuat lebih dari 1900 keluarga harus berpindah ke rumah tinggal tetap sehingga menyebabkan para penyintas harus beradaptasi dengan lingkungan baru, termasuk mencari sumber pendapatan alternatif untuk menopang penghidupan mereka.  read more

Brain Rot, Benarkah Otak Mengalami Pembusukan?

Artikel Psikologi Thursday, 13 March 2025

Akhir-akhir ini di jagat maya, istilah “brain rot” sering muncul sebagai perbincangan di media sosial. Istilah ini muncul pada platform media sosial populer seperti TikTok. Sebenarnya penggunaan istilah mulai dikenalkan oleh komunitas media sosial di kalangan generasi Z dan Alpha. Oxford menobatkan brain rot sebagai “word of the year” pada tahun 2024. Hal tersebut terjadi setelah Oxford menghimpun suara publik selama dua minggu dengan total partisipan sejumlah 37.000 orang. Tim bahasa Oxford menyusun daftar pendek yang berisi enam kata yang mencerminkan suasana dan tren percakapan selama tahun 2024. Kemudian, melakukan pemungutan suara dan penghitungan hingga memutuskan brain rot sebagai word of the year versi Oxford. 

Mencari Makna di Balik Kecurangan Akademik: Peran Spiritualitas dalam Pendidikan

Artikel Psikologi Friday, 7 March 2025

Banyak orang percaya bahwa spiritualitas berpengaruh terhadap perkembangan nilai moral pribadi. Asumsi ini juga diperkuat dengan bukti-bukti yang menyatakan bahwa individu dengan landasan spiritual kuat cenderung tidak mudah terlibat dalam hal-hal yang melanggar moral, seperti kecurangan akademis. Sayangnya, kecurangan akademis masih sering terjadi, bahkan di negara-negara dengan tingkat religiusitas yang tinggi. Hal ini menunjukkan adanya kesenjangan antara religiusitas yang menekankan integritas dan kejujuran dengan perilaku siswa dalam lingkungan akademis. Berbagai bentuk kecurangan akademis, seperti plagiat, copy-paste dari internet, menyontek, dan sebagainya sudah menjadi hal yang cukup familiar di masyarakat. Lalu, bagaimana sebenarnya peran spiritualitas dalam lingkup pendidikan?
Artikel ini akan membahas secara ringkas hasil riset yang dilakukan oleh tim peneliti dari Fakultas Psikologi UGM bersama beberapa pusat studi lainnya mengenai hubungan antara tingkat spiritualitas dan persepsi terhadap kecurangan akademik. read more

Jebakan Circle Depresi: Kenali, Pahami, dan Atasi dengan Langkah Tepat

Artikel Psikologi Wednesday, 5 March 2025

Siapa, sih, yang tidak mengenal istilah depresi? Sebuah gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan perasaan sedih, putus asa, dan kehilangan minat terhadap aktivitas yang biasanya menyenangkan. Perasaan ini bisa berlangsung lama, memengaruhi cara seseorang berpikir, merasakan, dan berperilaku. Depresi bukan sekedar “merasa sedih” atau “bad mood”, melainkan suatu kondisi yang bisa memengaruhi kehidupan sehari-hari, seperti pekerjaan, hubungan sosial, dan kesehatan fisik.

Contoh, nih, ada seorang mahasiswa akhir yang awalnya sangat bersemangat mengerjakan tugas akhir thesis namun berubah menjadi kehilangan motivasi, hal itu terjadi karena ia mengalami revisi dari dosen pembimbing dan mendapatkan hambatan dalam pengumpulan data. Seiring berjalannya waktu, ia semakin sulit berkonsentrasi, mengalami masalah tidur dan kelelahan kronis, menghindari pertemuan sosial, dan menjauhi teman dan keluarga. Akibatnya, ia tidak dapat menyelesaikan revisi tesis sesuai jadwal, berisiko melewati batas masa studi.
Kira-kira, bagaimana, ya, ketika orang-orang terdekat atau mungkin diri kita sendiri memiliki kecenderungan mengalami depresi? Nah, sebelum menjawab pertanyaan ini. Yuk, kita telusuri terlebih dahulu bagaimana depresi bisa terjadi. read more

Manfaat Olahraga dalam Perspektif Neuropsikologi

Artikel Psikologi Friday, 13 September 2024

Belakangan ini, sosial media marak dibanjiri dengan konten olahraga, mulai dari gym, lari, tenis, golf, yoga, pilates, berkuda, dan masih banyak lagi. Tren ragam komunitas olahraga yang ramai saat ini merupakan salah satu bukti akan meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan. Dilansir dari medical wellness Indonesia 2024, masyarakat Indonesia semakin sadar akan menjaga kesehatan secara optimal, salah satunya dengan berolahraga. Perlu diketahui juga, bahwa kegemaran terhadap olahraga merupakan salah satu bentuk dari coping mechanism loh!  read more

No Screen Time Before Two: Aturan Screen Time pada Anak Usia Dini

Artikel Psikologi Thursday, 15 August 2024

Berbicara perkara screen time erat kaitannya dengan penggunaan gadget. Siapa sih yang bisa seharian tidak menggunakannya? Saat ini yang menjadi persoalan adalah gadget banyak digunakan bukan hanya oleh mereka yang sudah memahami konteks penggunaan, tetapi juga digunakan oleh mereka yang masih dalam kategori anak usia dini, yang lebih miris lagi bayi yang sudah bisa merespons gambar atau percakapan orang lain mulai diberikan gadget oleh orang tuanya dengan dalih untuk mengeksplorasi pengetahuan seperti mengajarkannya bernyanyi, menirukan suara hewan, dan lain sebagainya yang kesannya positif. Bahkan ada orang tua yang beralasan, “Biar anteng kalau ditinggal melakukan pekerjaan rumah”. Hal itu tentu membuat fungsi gadget dalam hal ini smartphone menjadi hero untuk orang tua agar anak tetap tenang dan orang tua bisa nyaman dalam mengerjakan pekerjaan lain. read more

The Science of Manifestation : Bagaimana Pikiran Membentuk Kenyataan

Artikel Psikologi Monday, 12 August 2024

Istilah “manifestasi” telah menjadi hal yang tidak asing lagi di telinga kita. Bagi beberapa orang, manifestasi menjadi salah satu metode kunci yang bisa digunakan untuk mewujudkan apa yang diharapkan. Meski demikian, sebagian orang lainnya masih berpandangan skeptis terhadap manifestasi hingga meragukan cara dan hasil kerja dari manifestasi itu sendiri. Manifestasi mengacu pada cara kita mewujudkan keinginan, tujuan, atau hasil tertentu menjadi kenyataan melalui pemikiran, keyakinan, dan tindakan yang terfokus. Meskipun konten dalam manifestasi tiap orang berbeda, tetapi mereka memiliki bentuk yang serupa. Selayaknya pemancar radio yang bersifat tak kasat mata namun memiliki sinyal yang kuat. Sinyal pesan tersebutlah yang ditangkap oleh kekuatan yang lebih besar, yakni alam semesta dan Tuhan yang pada akhirnya dikirim kembali kepada orang yang melakukan manifestasi tersebut sesuai dengan pikiran dan emosinya. read more

Virtual Reality (VR) sebagai Alat Terapi: Inovasi dalam Kesehatan Mental

Artikel Psikologi Sunday, 4 August 2024

Virtual Reality (VR) kini telah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Dengan VR, kita bisa bermain game yang terasa begitu nyata hingga melakukan perjalanan virtual ke berbagai tempat. Teknologi ini menciptakan pengalaman imersif yang memungkinkan kita berinteraksi dengan lingkungan virtual seolah-olah kita benar-benar ada di sana. Di samping untuk hiburan, VR telah membuka berbagai peluang menarik termasuk dalam kesehatan mental. Menarik, bukan?

Apa itu VR?

VR merupakan simulasi tiga dimensi (3D) yang dihasilkan oleh komputer dalam bentuk gambar dan suara berdasar situasi kehidupan nyata. Dengan menggunakan peralatan elektronik seperti headset VR dan hand controller, pengguna bisa merasakan dan berinteraksi secara langsung dengan dunia virtual tersebut. VR sejatinya bukanlah teknologi baru. Meskipun semakin populer belakangan, VR sudah diperkenalkan pertama kali di tahun 1960-an untuk industri penerbangan. Seiring dengan kemajuan daya komputasi, perkembangan VR semakin maju. Pada akhir tahun 1990-an, barulah muncul penelitian yang menunjukkan potensi VR untuk mengurangi gejala fobia.  read more

12
Universitas Gadjah Mada

Fakultas Psikologi
Universitas Gadjah Mada
Jl. Sosio Humaniora Bulaksumur
Yogyakarta 55281 Indonesia
fpsi[at]ugm.ac.id
+62 (274) 550435 ext 158
+62 (274) 550435

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju